Pj Gubernur Sumut Minta Maaf Atas Segala Kekurangan Selama Jadi Tuan Rumah PON Aceh 2024
ONEANEWS.com – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Agus Fatoni menyampaikan permohonan maaf terkait kekurangan pada pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
“Kami menyadari persiapan ini tidak bisa sepenuhnya sempurna, masih ada kekurangan-kekurangan. Untuk itu kami memohon maaf serta berterima kasih atas saran dan kritik yang diterima,” ujarnya dalam jumpa pers di Media Center PON XXI Wilayah Sumut, Medan, Rabu (11/9/2024).
Diketahui masih ada keterlambatan penjemputan kontingen dan fasilitas penunjang venue yang kurang nyaman. Namun, panitia merespons cepat permasalahan dan memperbaiki pelayanan.
Dikatakan Fatoni, pertandingan pada cabang olahraga bola voli misalnya, yang mulai digelar di Kawasan Sport Center Sumatra Utara (Sumut) pada Rabu (11/9/2024). Akses jalan utama dan fasilitas pendukung pun telah disiapkan dengan lebih baik.
“Akses jalan yang diberitakan itu sebenarnya adalah jalan belakang, dan memang belum selesai karena anggarannya baru turun pada Juli 2024. Namun, akses utama di depan venue voli sudah selesai dan bisa digunakan, hanya sempat ditutup sementara karena kunjungan Presiden Joko Widodo,” jelasnya.
Fatoni menambahkan, meskipun kontrak penyelesaian venue voli berlaku hingga Desember 2024, pemerintah, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), dan Panitia Besar (PB) PON berusaha semaksimal mungkin untuk menyempurnakan infrastruktur venue sehingga pertandingan dapat berlangsung sesuai ketentuan dan nyaman.
Sementara saat yang sama, Ketua Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Sumut Wiko Lovino Siregar menjelaskan terkait pertandingan di cabor voli yang sempat tertunda sehari adalah keputusan Technical Delegate (TD) Voli Indoor karena beberapa kendala persiapan teknis perangkat pertandingan.
“Akses jalan utama dari depan venue sudah selesai. Jalan belakang memang belum rampung, namun pengerjaannya akan lebih dipercepat,” kata Wiko.
Pada PON XXI 2024, cabor Voli Indoor mempersembahkan dua medali emas untuk kategori putra dan putri. Sebanyak 10 tim putra dan 9 tim putri berpartisipasi dalam ajang ini.
Pertandingan perdana digelar pada Rabu (11/9/2024), yang mempertemukan Tim Putri DKI Jakarta melawan Tim Putri Kalimantan Timur (Kaltim), di mana Tim DKI Jakarta keluar sebagai pemenang.
Pertandingan kedua mempertemukan Tim Putri Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melawan Tim Putri Jawa Tengah (Jateng), dengan kemenangan diraih oleh Tim Jateng. (*)