Kenalan dengan 5 CEO Perempuan Pendiri Startup di Indonesia, Masih Muda Tapi Berprestasi
ONEANEWS.com – Jiwa kepemimpinan atau leadership kerap disangkut pautkan dengan gender. Biasanya, pria selalu dinilai punya jiwa pemimpin yang lebih baik dibandingkan perempuan, sehingga sering kali dipilih untuk memimpin sebuah organisasi atau perusahaan.
Padahal, siapa saja bisa menjadi pemimpin, baik perempuan maupun pria.
Beberapa CEO perempuan di Indonesia ini membuktikan bahwa mereka mampu memimpin perusahaan dengan baik. Bahkan, bukan hanya sebagai pemimpin, tapi juga pendiri dari perusahaan-perusahaan perintis alias startup di Indonesia.
Penasaran siapa saja CEO perempuan di startup Indonesia? Dilansir dari beautynesia.id, berikut Perempuan CEO Pendiri Startup di Indonesia.
1. Amanda Susanti Cole
Pernah dengar startup Sayurbox? Pendirinya ternyata seorang perempuan, lho! Dia adalah Amanda Susanti Cole.
Perempuan kelahiran tahun 1990 ini bahkan berhasil masuk daftar ‘30 Under 30 Forbes 2019′ karena kerja kerasnya membangun bisnis di bidang teknologi dan groceries. Keren, ya?
2. Sabrina dan Sarah Soewatdy
Sabrina Soewatdy dan Sarah Soewatdy adalah kakak beradik pendiri startup Rukita, perusahaan yang bergerak di bidang teknologi properti. Perusahaan ini mereka dirikan pada tahun 2019.
Meskipun masih tergolong baru, pemesanan mereka sudah mencapai 1,7 juta malam selama tiga tahun terakhir. Jika ditotalkan, sudah ada 11 ribu penghuni tinggal di jaringan properti Rukita.
3. Diajeng Lestari
Brand HIJUP tentu sudah tidak asing lagi, ya, terutama bagi penggiat di bidang fashion. Dengan bermodalkan keberanian, Diajeng Lestari pun mendirikan HIJUP, sebuah e-commerce yang bergerak di bidang fashion muslim.
Hal ini tentu tidak mudah, bahkan usaha Diajeng ini sampai dipandang sebelah mata. Namun, perempuan kelahiran 1986 ini membuktikan bahwa ia dan perusahaan yang didirikannya bisa sukses.
4. Yaumi Fauziah Sugiharta
CEO perempuan di Indonesia berikutnya adalah Yaumi Fauziah Sugiharta. Perempuan bernama lengkap Yaumi Fauziah Sugiharta ini diketahui CEO sekaligus pendiri dari BASE, perusahaan startup kecantikan dan wellness Direct-to-Consumer (DTC).
Yaumi memiliki keinginan untuk memberikan impact besar bagi lingkungan dan masyarakat. Inilah yang menjadi motivasinya mendirikan BASE.
Kini, perusahaan yang didirikannya bersama Ratih Permata Sari ini sudah mengeluarkan berbagai produk perawatan kulit, seperti face wash, toner, serum, moisturizer, sunscreen, masker, sampai lip product.
5. Samira Shihab dan Aliya Amitra
Lagi mencari fashion item preloved dengan kualitas terbaik? Kalau begitu, Tinkerlust bisa menjadi pilihan kamu.
Marketplace yang fokus menjual fashion item preloved ini ternyata didirikan oleh perempuan, lho Beauties. Mereka adalah Samira Shihab dan Aliya Amitra.
Ide untuk mendirikan Tinkerlust ini berangkat dari permasalahan lemari pakaian mereka yang sudah penuh dan menumpuk. Alhasil, banyak barang yang tidak terpakai meskipun kualitasnya masih sangat bagus.
Akhirnya, Tinkerlust hadir sebagai solusi bagi kamu yang sedang mencari maupun ingin menjual fashion item preloved secara online. (*)