Nasabah BRI Parepare Protes, Pinjaman Lunas Tapi Jaminan Tidak Dikembalikan

Nasabah BRI Parepare Protes, Pinjaman Lunas Tapi Jaminan Tidak Dikembalikan
BRI Cabang Parepare, Jalan Bau Massepe, Kecamatan Ujung.

ONEANEWS.com – Salah seorang nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) melakukan aksi protes di depan Kantor Cabang BRI Parepare, Jalan Bau Massepe, Kecamatan Ujung, Rabu (27/12/2023).

Nasabah tersebut merasa dirugikan sebab jaminan sertifikat miliknya tidak dikembalikan pihak Bank padahal pinjamannya sudah lunas.

“Kemenakan suami ambil uang memakai sertifikatnya bapaknya suamiku. Kena kredit macet tapi sudah ditebus. Itu sudah tiga tahun. Sudah ditebus belum dikasih sertifikatnya (jaminan),” ungkap keluarga nasabah Bank BRI, Astuti yang didampingi Ketua LSM Lingkar Hijau, Ikbal Rahim Gani kepada wartawan, di depan Kantor Cabang BRI Parepare.

Aksi protes di depan kantor BRI Cabang Parepare, Rabu (27/12/2023).
Aksi protes di depan kantor BRI Cabang Parepare, Rabu (27/12/2023).

Dia mengaku bahwa nasabah atau keluarganya hanya dijanji terus-menerus oleh pihak bank untuk dikembalikan sertifikat yang telah menjadi jaminan.

“Dijanji-janji saja selalu bilang nanti,” ucap dia.

Bahkan, pihak bank menyampaikan ke nasabah bahwa sertifikat tersebut telah hilang.

“Sekalinya meninggal yang dulu layani (pegawai bank), bilang hilang (sertifikatnya),” katanya.

Itulah yang menjadi alasan dia kembali mendatangi Bank BRI untuk mendapatkan kepastian soal sertifikat yang telah menjadi jaminan kredit namun sudah lunas.

“Sampai sekarang belum ada (kepastian), makanya kami datang ke sini (Bank BRI),” ungkap dia.

Keluarga nasabah BRI, Astuti
Keluarga nasabah BRI, Astuti

Dia mengatakan, nilai pinjaman saat mengambil kredit di bank sebesar Rp30 juta dengan jaminan sertifikat.

“Rp30 juta. Sekitar satu hektare (luas tanah),” ucapnya.

Ia mengatakan, pihak bank meminta tenggang waktu hingga tanggal 7 Januari 2024 untuk segera memberikan solusi atas permasalahan tersebut.

“Bilang dikasih waktu sampai tanggal 7 baru ada kepastiannya nanti. Kalau ada didapat (sertifikat) sama tidak ada. Nanti ada solusinya,” kata Astuti.

Belum ada keterangan resmi dari pihak Bank BRI soal komplain nasabah tersebut. (*)

Bagikan artikel ini ke :
error: