Yusuf Kalla Yakin Syahrul Yasin Limpo Mampu Hadapi Proses Hukum Dugaan Korupsi di Kementan
ONEANEWS.com – Muhammad Yusuf Kalla turut prihatin dengan penjemputan paksa eks Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL) oleh KPK, di sebuah apartemen di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Kamis (12/10/2023) malam.
Hal itu diungkap Jusuf Kalla usai menghadiri dialog publik Pemilu untuk Siapa? Rakyat dan Negara di Mana? yang berlangsung di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Sabtu (14/10/2023).
“Ya, tentu saya merasa prihatin,” ujar Jusuf Kalla menanggapi pertanyaan awak media.
Meski begitu, Wakil Presiden RI periode 2004–2009 dan periode 2014–2019 itu yakin jika SYL bisa menjalani seluruh proses hukum dengan baik.
“Saya lihat saudara Syahrul ini siap untuk menghadapi seluruh proses hukum, itu baguslah,” sambungnya.
Sebelumnya, eks Mentan Syahrul Yasin Limpo tiba di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (12/10/2023) sekitar pukul 19.16 WIB dengan kondisi tangan diborgol.
Dengan dikawal polisi menggunakan tiga mobil, Syahrul Yasin Limpo masuk melalui lobi Gedung KPK mengenakan topi dilengkapi jaket dan masker.
KPK pada hari Rabu (11/10/2023) mengumumkan penetapan Syahrul Yasin Limpo (SYL) sebagai tersangka kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
Selain itu, KPK juga mengumumkan dua tersangka lainnya, yakni Sekjen Kementan Kasdi Subagyono dan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan Muhammad Hatta. (*)