Mahad Tahfiz Insan Hijrah Pencetak Penghafal Quran Mulai Dibangun di Maros
ONEANEWS.com – Yayasan Tahfizh Insan Hijrah mengadakan acara Peletakan Batu Pertama menandakan dimulainya Pembangunan Pondok Pesantren Pencetak para penghafal Qur’an yang nantinya akan disebut, MA’HAD Tahfidz Insan Hijrah.
Lokasi pembangunan terletak di Kab. Maros tepatnya di Kampung sessere Bandara Lama. Lebih kurang 20 km dari Makassar ibuku Provinsi Sulawesi Selatan.
Acara yang diadapkan penuh hikmah ini dihadiri oleh Komisaris Prima Unggul Global H. Salahuddin, Kapolsek Mandai yang diwakili Kanit Sabara, Babinsa Mandai, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat setempat serta pengurus Yayasan Tahfizh Insan Hijrah yang menaungi lembaga pendidikan tersebut.
Menurut H.Danil Anshori selaku direktur yayasan Insan Hijrah, menerangkan bahwa cita-cita membangun rumah tahfidz itu telah direncanakan sejak tahun 2020 namun baru di mulai peletakan batu pertama sekarang karna faktor menunggu hingga pembebasan lahan selesai terlebih dahulu.
Menurut H.Danil panggilan Akrab beliau bahwa anggaran pembangunan Ma’had Tarhfidz Qur’an Insan Hijrah ini banyak bersumber dari Travel Haji Umroh yang di kelolah bersama PT. Prima Unggul Global, sejumlah pendapatan dan sumbangan pribadi jamaah, sangat membantu kami dalam mengelolah rumah tahfidz yang juga baru-baru telah manamatkan beberapa santri pada tanggal 2 juli lalu di lokasi wisata Dolli Bungaeja Kab. Maros.
Hal senada juga di tambahkan oleh H. Sahaluddin selaku dewan Komisaris Prima unggul Global menerangkan bahwa dirinya dan seluruh civitas PUG telah berkomitmen untuk membangun sejumlah ruang-ruang lembaga keislaman terutama di bidang pendidikan.
Sebelum acara peletakan batu pertama, tausiyah diberikan oleh salah satu Pembina Yayasan Tahfizh Insan Hijrah Kyai Ahmad Ali Mustofa.
Acara ini juga dirangkaikan dengan kegiatan Bakti Sosial Sunatan Massal dimana peserta kebanyakan adalah anak-anak warga sekitar kampung. Sebanyak 25 orang anak berhasil di sunat oleh Tim Medis yang tergabung dalam : Tim Medis Bestie RSUD Daya, Makassar.
Salah seorang wali santri menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesarnya dengan adanya kegiatan tersebut dan sangat berharap Ma’had Tahfizh Insan Hijrah ini bisa segera dibangun. Selain diharapkan mampu merubah wajah Kampung Sessere (Kampung Cedde) menjadi Kampung Qur’an juga agar anaknya tidak jauh lagi untuk mondok. Apalagi disini semuanya GRATIS. (*)